LAPORAN PRAKTIKUM
GENERATOR ARUS SEARAH BERBEBAN
GENERATOR ARUS SEARAH BERBEBAN
Disusun
untuk Memenuhi Laporan Mata Kuliah Praktikum Mesin – Mesin Listrik yang Dibina
oleh Bapak Hari Putranto
Oleh
Tri Setiyo Utomo (110534406855)
PTE off B 2011
UNIVERSITAS
NEGERI MALANG
FAKULTAS
TEKNIK
JURUSAN
TEKNIK ELEKTRO
S1 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
S1 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
2013
PRAKTIKUM 5
GENERATOR ARUS SEARAH BERBEBAN
A.Tujuan
:
1. Menentukan
jenis generator DC dengan membaca Plat number dan mencermati konstruksi
2. Menentukan
besaran-besaran standar generator DCi
3. Menggambar
sifat beban nol dan sifat berbeban
4. Menyimpulkan
gambaran umum generator dari sifat-sifat beban nol dan berbebannya.
B.Dasar
teori :
Rumus pembangkitan GGL pada generator
dapat disederhanakan sebagai berikut:
GGL = c. n Ø Volt.
Dimana : c = konstanta, n = putaran
poros dan
Ø = garis gaya magnet
Garis gaya magnet besarnya sangat
dipengaruhi oleh arus yang dialirkan pada gulungan magnet ( Im ).
Oleh karena itu jika kita mengatur Im,
berarti kita mengatur GGL yang dihasilkan generator tersebut.
Saat generator bekerja tanpa beban kita
dapatkan sifat beban nol kita dapatkan sifat beban nol dari generator tersebut.
Gbr.
Sifat/karakteristik generator
C.
Skema Rangkaian Percobaan
D.Alat
dan Bahan Percobaan
1. Generatir DC 110/220V, 1KVA 1
buah
2. AVO meter 1
buah
3. Test pen 1
buah
4. Ampermeter DC 1
buah
5. Voltmeter DC 1
buah
6. Taxometer 1 fasa 1
buah
7. Trafo regulator 1
buah
8. MCB 1
buah
9. Kabel penghubung Secukupnya
E. Langkah kerja Percobaan
1. Siapkan
peralatan, periksa kelayakannya
2. Amati
dan lakukan pengukuran pada generator yang akan
dicoba.
3. Buat
rangkaian percobaan beban nol.
4. Atur
putsran generator 1000 rpm, catat penunjukan V step by step
Mulai
A1 = 0 s/d V jenuh. Catat pula penunjukan A2.
5. Lakukan
langkah 4 untuk n = 750 dan 1500 rpm
6. Lakukan
langkah 4 dan 5 jika generator dibebani dgn beban tertentu.
7. Kerjakan
tugas-tugas berikut.
F. Data Hasil Percobaan:
1.
Jenis generator adalah generator penguat terpisah.
2.
Tabelkan hasil praktikum
Vregulaor
(volt)
|
RPM
(putaran)
|
Vout
(volt)
|
Iasut
(ampere)
|
Imedan
(ampere)
|
Vlampu
(volt)
|
Ilampu
(ampere)
|
Frekuensi
(Hz)
|
Keadaan lampu
|
5
|
1023
|
11.5
|
5.1
|
5.2
|
11.3
|
1.07
|
Terang
|
|
10
|
1023
|
12.7
|
7.2
|
7.1
|
12.5
|
1.15
|
Terang
|
|
15
|
1023
|
13.9
|
9.3
|
9.3
|
13.6
|
1.1
|
Terang
|
|
5
|
750
|
6.7
|
3.6
|
3.6
|
0.3
|
0.7
|
Redup
|
|
10
|
750
|
8.3
|
5.8
|
5.8
|
8.2
|
0.8
|
Redup
|
|
15
|
750
|
9.2
|
7.6
|
7.6
|
9.0
|
0.8
|
Redup
|
|
20
|
750
|
9.8
|
8.5
|
8.5
|
9.7
|
0.9
|
terang
|
3. Gambar grafik dari table diatas.
G.
Tugas dan Analisa Data:
1. Tentukan jenis generator
Pada
praktikum kali ini jenis generator yang di gunakan adalah generator arus searah
penguat terpisah dengan beban.
2. Hitung nilai Rm dan Ra
·
Pada
keadaan RPM 1023
V regulator 5V
=
10.74
V regulator 10V
=
11.04
V regulator 15V
=
12.63
·
Pada
keadaan RPM 750
V
regulator 5V
= 4.78
V
regulator 10V
= 5.18
V
regulator 15V
= 5.75
V
regulator 20V
= 5.44
3. Jelaskan pengaruh Im, dan IL pada GGL generator
Garis gaya magnet besarnya sangat dipengaruhi oleh
arus yang mengalir pada gulungan magnet (Im). oleh karena itu, jika
mengatur Im berarti mengatur GGL yang dihasilkan oleh generator
tersebut. Saat generator bekerja dengan beban, didapatkan sifat berbeban dari
generator tersebut sehingga IL mempunyai nilai. Maka dari itu apabila
Im bernilai besar V keluaran juga bernilai besar sedangkan pada IL,
apabila IL bernilai besar maka V keluaran yang di dapatkan akan
semakin kecil.
4. Pada
n , Im dan beban berapa generator tsb ideal dioperasikan
Jika
ingin menggunakan beban yang besar maka putaran (n) dan Im yang
diberikan harus besar karena besarnya GGL mempengaruhi arus magnetic, sedangkan
putarannya (n) juga mempengaruhi GGL. Pada data hasil percobaan generator yang
ideal di operasikan adalah data sbb :
Vregulaor
(volt)
|
RPM
(putaran)
|
Vout
(volt)
|
Iasut
(ampere)
|
Imedan
(ampere)
|
Vlampu
(volt)
|
Ilampu
(ampere)
|
Keadaan lampu
|
5
|
1023
|
11.5
|
5.1
|
5.2
|
11.3
|
1.07
|
Terang
|
H.
Kesimpulan:
Dari praktikum
yag telah di laksanakan dapat di tarik kesimpulan bahwa Garis gaya magnet
besarnya sangat dipengaruhi oleh arus yang mengalir pada gulungan magnet (Im).
Saat generator bekerja dengan beban, didapatkan sifat berbeban dari generator
tersebut sehingga apabila Im bernilai besar V keluaran juga bernilai
besar sedangkan pada IL, apabila IL bernilai besar maka V
keluaran yang di dapatkan akan semakin kecil.
DOWNLOAD LAPORAN
DOWNLOAD LAPORAN
assalamualaikum,,,,,
BalasHapuskakak numpang copas ya buat refrensi praktukum saya.
terimkasih kakak setyo